Palupost.com - Jendri Landongan (36) warga Lendongan Temporo Manado Sulawesi Utara, tewas di atas kapal penumpang KM Rorosondal, Kamis dini hari (21/10) saat dalam perjalanan menuju Manado.
Korban yang sudah diketahui meninggal dunia, terpaksa diturunkan di Pelabuhan Pantoloan untuk kemudian dibawa ke kamar jenazah rumah sakit umum daerah (RSUD) Undata. Rekan korban, Yosis (55) ditemui di kamar jenazah RSUD Undata, menuturkan Rabu (20/10) ia bersama korban berangkat dari Balikpapan hendak kembali ke kampung halaman mereka di Lendongan Temporo Manado Sulawesi Utara. Namun di tengah perjalanan korban, sekitar pukul 03.00 merasa sakit di bagian dada dan akhirnya meninggal di atas kapal.
Ketika kapal transit di Pelabuhan Pantoloan, jenazah korban diturunkan dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Undata. “Memang waktu dia (korban, red) masih di Balikpapan sudah mengeluh sakit. Sebelum berangkat dia sempat beli obat dan saat kapal berangkat juga ia minum obat. Waktu di kapal dia juga mengeluh dadanya sakit tidak lama dia sudah meninggal,” tutur Yosis yang menunggu jasad korban di kemar jenazah Undata.
Menurut Yosis, mereka datang ke Balikpapan dari Manado untuk mengerjakan rumah adat atas permintaan warga Manado yang sudah lama berdomisili di Balikpapan. Sekitar 1 bulan bekerja di Balikpapan dan pekerjaan selesai mereka berencana pulang ke Manado.
Namun umur korban tidak panjang dan meninggal di atas kapal menuju perjalanan pulang ke Manado. “Padahal saya sudah usulkan untuk menunda berangkat karena korban sudah sempat mengeluh dadanya sakit. Tapi karena korban juga mengatakan tidak apa-apa dan harus berangkat, saya juga ikut saja. Kalau saya tahu sakitnya parah sampai meninggal, saya tidak mau dulu berangkat dan bawa di ke rumah sakit,” ungkapnya.
Rencananya jasad korban yang sudah dimandikan, ujar Yoris, siang ini (kemarin, red) akan diberangkatkan ke Manado menggunakan Ambulance. “Saya juga sudah beritahu keluarga di kampung. Mereka sudah siap-siap menunggu kendatangan jenazahnya,” pungkasnya. Yudi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar